Paguyuban Sutresna Tosan Aji (PSTA) Nunggak Semi Surakarta pada hari Sabtu, 23 Desember 2023 menyelenggarakan acara kegiatan akhir tahun 2023 yang diberi nama Sekolah Budaya dan Tosan Aji Nusantara atau disingkat dengan SABDA AJI NUSANTARA. Kegiatan sekolah budaya ini nantinya merupakan kegiatan edukasi yang berkelanjutan dengan dukungan kurikulum serta narasumber yang mumpuni. Rencana pelaksanaan kegiatan sekolah budaya ini akan berlangsung selama 12 kali pertemuan. Pelaksanaan kegiatan sekolah budaya ini merupakan kolaborasi antara PSTA Nunggak Semi Surakarta, Dompet Dhuafa, Museum Keris Nusantara serta Lontar Nusantara.
Hadir dalam kegiatan pembukaan Sekolah Budaya ini diantaranya Ibu Bonita Rintyowati, SS, MM (Kepala UPT Museum Surakarta), Bapak Herman Budiyanto, SE, MSi (GM Dakwah dan Budaya Dompet Dhuafa), Bapak Sugeng Riyanto, SS (Wakil Ketua DPRD Surakarta), Bapak Budi Hartanto, ST (Ketua PC Dewan Masjid Indonesia Laweyan), Bapak H. Tri Wahyu Yunianto, ST (Pengasuh Pondok Pesantren Tahfizul Quran Daarul Fath Pengging, Boyolali), Bapak KRT Yudhodipuro (Ketib Cendana Masjid Agung Surakarta), Bapak Maruf Pujinto (Lontar Nusantara), Bapak Hery Suryo Wibowo (Asesor Keris Nasional) dan Bapak Dr. Suparjito (Ketua PSTA Nunggak Semi Surakarta).
Acara dibuka oleh Ketua PSTA Nunggak Semi Kota Surakarta, Dr. Suparjito, yang mana dalam sambutannya menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang ikut mendukung terselenggaranya kegiatan sekolah budaya ini. Harapannya sekolah budaya ini berlanjut dengan kegiatan lain yang berkaitan erat dengan tosan aji, sehingga peninggalan luhur bangsa Indonesia yang telah diakui dunia ini terus lestari sepanjang masa.
Perwakilan dari Dompet Dhuafa yang mendukung pelaksanaan kegiatan sekolah budaya, Bapak Herman Budiyanto, SE, MSi yang berkenan hadir langsung dari Jakarta menyatakan bahwa Dompet Dhuafa merupakan satu-satunya Lembaga yang menghimpun dana infaq sedekah wakaf di Indonesia yang memiliki perhatian serius terhadap budaya. Bahkan telah berkiprah hingga tingkat nasional, dan salah satunya Sekolah Budaya Tosan Aji (Sabda Aji) Nusantara ini.
Sementara itu, Ibu Bonita Rintyowati, SS, MM dalam sambutannya menyampaikan bahwa budaya yang ada di Indonesia ini sangat beragam, dan tosan aji merupakan sebagian kecil dari peninggalan budaya luhur bangsa Indonesia. Diperlukan kesungguhan dan kerja keras serta keterlibatan berbagai pihak agar pelestarian budaya ini tidak berhenti, tetapi terus berlangsung secara berkesinambungan dari waktu ke waktu.
Sebagai awalan pelaksanaan kegiatan Sabda Aji Nusantara, maka Bapak Hery Surya Wibawa selaku asesor keris nasional menyampaikan secara garis besar berbagai hal yang berkaitan dengan dunia perkerisan, sehingga peserta sekolah budaya memiliki pemahaman awal terlebih dahulu sebelum nantinya masuk ke materi inti sebagaimana yang telah dipersiapkan oleh panitia disesuaikan dengan tema dan keahlian narasumbernya.
Harapanya, dengan adanya sekolah budaya ini maka generasi muda memiliki pemahaman yang baik dan benar tentang tosan aji serta muncul kesadaran dari diri pribadinya bahwa pelestarian budaya luhur bangsa Indonesia merupakan kewajiban bagi para generasi muda itu sendiri.